Dusun Krajan, Desa Bodang — Semangat wirausaha di kalangan generasi muda semakin berkembang pesat di Desa Bodang. Salah satunya diwujudkan oleh Reza, pelaku UMKM muda yang mengelola usaha kuliner bernama "Pemadam Kelaparan." Bertempat di area Klinik Syahbi Meditra, Dusun Krajan, Reza menawarkan beragam jajanan favorit, seperti sempol ayam dan cilot (cilok kentang), yang kini menjadi buruan warga sekitar.
Usaha "Pemadam Kelaparan" buka setiap hari mulai pukul 15.00 hingga 22.00 WIB, menyasar para pengunjung klinik, warga sekitar, hingga para remaja yang mencari jajanan sore dan malam hari. Dengan harga terjangkau dan cita rasa yang khas, dagangan Reza cepat mendapat tempat di hati masyarakat.
Menariknya, usaha ini bukan murni baru. Reza melanjutkan semangat berwirausaha dari ayahnya, yang telah lebih dahulu berjualan cilot sejak masih muda. Kini di usia 17 tahun, Reza — yang merupakan lulusan SMP dan tinggal di Dusun Randuagung — mengambil peran untuk mengembangkan usaha keluarga tersebut agar lebih maju dan dikenal luas.
Saat diwawancarai, Reza mengungkapkan motivasinya meneruskan usaha sang ayah.
"Saya ingin melanjutkan usaha bapak. Biar bisa tambah berkembang dan lebih dikenal. Alhamdulillah, sekarang banyak yang suka sempol dan cilot di sini," ujarnya.
Tidak hanya itu, Reza juga berbagi harapannya untuk masa depan.
"Ke depan saya pengen tambah menu baru dan punya tempat jualan sendiri yang lebih besar. Yang penting terus semangat dan usaha dulu," tambahnya dengan penuh optimisme.
Kisah Reza melalui "Pemadam Kelaparan" menjadi bukti nyata bahwa generasi muda mampu mengambil peran dalam menggerakkan ekonomi lokal. Dengan tekad dan semangat pantang menyerah, usaha kecil seperti ini tidak hanya memenuhi kebutuhan masyarakat akan jajanan lezat, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para pemuda lainnya untuk berani memulai langkah berwirausaha.