
Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Padang dipercaya menjadi tim juri dalam kegiatan Lomba Kemakmuran Masjid se-Kecamatan Padang. Lomba ini bertujuan untuk mendorong pengelolaan masjid yang lebih tertib, aktif, dan berdaya guna dalam mendukung kegiatan keagamaan serta sosial kemasyarakatan di tingkat desa.
Kegiatan penilaian dimulai pada hari ini, Senin (28/07/2025), dan akan berlangsung selama sepekan ke depan. Setiap hari, tim juri dari KUA akan menilai tiga masjid dari tiga desa berbeda sesuai jadwal yang telah ditentukan. Penilaian dilakukan berdasarkan beberapa aspek penting, seperti kelengkapan administrasi, kebersihan lingkungan, rutinitas kegiatan keagamaan, serta tingkat partisipasi masyarakat dalam memakmurkan masjid.
Seremoni pembukaan kegiatan ini dilangsungkan di Masjid Nurul Musthofa, Desa Merakan. Acara ini dihadiri oleh tokoh masyarakat, para pengurus masjid, dan warga setempat. Dalam sambutannya, H. Tuhen, S.H.I., selaku Pelaksana Tugas (PLT) Kepala KUA Kecamatan Padang, menyampaikan apresiasi atas semangat masyarakat dalam menjaga dan memakmurkan masjid.
"Lomba ini bukan sekadar mencari siapa yang terbaik, tetapi merupakan bagian dari evaluasi bersama serta upaya memotivasi agar masjid di seluruh desa semakin aktif, tertib administrasi, bersih, dan menjadi pusat kegiatan umat," ujar H. Tuhen dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan secara resmi.
Usai pembukaan, tim juri langsung melakukan penilaian perdana di Masjid Nurul Musthofa, dilanjutkan ke Masjid Al Istiqomah di Desa Tanggung, dan kemudian ke Masjid Baiturrahim di Desa Kali Semut. Setiap lokasi menunjukkan antusiasme warga yang luar biasa dalam menyambut kunjungan tim juri. Para pengurus masjid pun telah mempersiapkan dokumen administrasi dan menampilkan berbagai kegiatan rutin masjid, seperti pengajian, program remaja masjid, serta kebersihan lingkungan sekitar.
Penilaian yang dilakukan tidak hanya berfokus pada apa yang terlihat fisik, tetapi juga mempertimbangkan keberlangsungan program keagamaan dan keterlibatan masyarakat. KUA berharap hasil dari lomba ini bisa menjadi rujukan bagi masjid-masjid lainnya dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan fungsi sosial keagamaan di tengah masyarakat.
Kegiatan penilaian hari ini ditutup dengan kunjungan ke Masjid Baiturrahim, yang juga menjadi simbol penutup dari rangkaian kegiatan hari pertama. Warga Desa Kali Semut turut menyambut tim dengan penuh semangat, menunjukkan bahwa kegiatan ini telah menggerakkan semangat gotong royong dalam memakmurkan rumah ibadah.
Lomba Kemakmuran Masjid se-Kecamatan Padang dijadwalkan berlangsung hingga awal pekan depan. Panitia berharap, melalui kegiatan ini, seluruh masjid di wilayah Kecamatan Padang semakin berkembang menjadi pusat ibadah, edukasi, serta pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan.
Dengan semangat HUT ke-80 Republik Indonesia, kegiatan ini diharapkan menjadi momentum untuk terus menjaga semangat kebersamaan, keimanan, dan kemajuan bersama dari masjid untuk umat.